Manfaat Pemijatan Bagi Bayi dan Orangtua

By

Sentuhan memberikan pengaruh penting pada pertumbuhan dan kesehatan manusia, terutama bagi bayi yang sedang tumbuh dan berkembang. Manfaat sentuhan tidak hanya ditentukan oleh kontak fisik semata, namun lebih pada kualitas kontak dan perhatian yang diberikan pada saat melakukannya. Pemijatan merupakan bentuk sentuhan yang memberikan kombinasi efektif antara rangsangan fisik dan curahan perhatian yang penting bagi kesehatan. Pemijatan juga dapat diarahkan pada titik – titik yang dapat memberikan rangsangan yang tepat di seluruh bagian tubuh. 

Informasi ini kami berasal dari buku milik Johnson and johnson berjudul “Temukan manfaat pemijatan bagi bayi dan orangtua” yang kami peroleh saat melakukan persalinan di RSIA YPK Mandiri (product info pack). Kami melihat informasi di dalamnya menarik dan bermanfaat sehingga ingin membagikan nya ke pembaca bankjim.com.

Manfaat pemijatan bagi bayi untuk tumbuh dan berkembang dengan sehat.

Jalinan ikatan antara ibu dan bayi sangatlah penting untuk mempererat pemahaman ibu akan kebutuhan bayinya sehingga kesempatan bayi untuk tumbuh lebih baik menjadi besar pula. Pemijatan terbukti dapat membantu terjalinnya ikatan batin ibu-anak serta meningkatkan pertumbuhan anak.

1.    Pemijatan meningkatkan sistem pencernaan dan kemampuan menyerap makanan

Rangsangan pemijatan mampu memicu syaraf vagus yang kemudian merangsang pelepasan hormon di area gastrointestinal (GI). Hormon tersebut merangsang aktivitas GI (penyerapan makanan) dan pertumbuhan area GI. Dengan demikian pemijatan meningkatkan pencernaan dan membantu mempercepat kesiapan area GI.
Rangsangan pemijatan pada syaraf vagus juga dapat membantu meningkatkan berat badan bayi melalui pelepasan insulin yang berfungsi membantu merubah glukosa menjadi bobot.

Manfaat lain dari rangsangan aktivitas vagus adalah peningkatan insulin-like growth factor (IGF-1) yang mendorong pertumbuhan melalui perangsangan sel – sel untuk tumbuh dan bereproduksi.

2.    Pemijatan dapat meningkatkan kualitas dan lama tidur

Tidur yang optimal sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan, kesehatan emosi dan fungsi kekebalan tubuh. Terapi pemijatan rutin pada saat sebelum tidur merupakan tanda – tanda sosial yang akan mempengaruhi perkembangan siklus tidur-bangun bayi. Pada saat dilahirkan, bayi belum memiliki siklus tidur-bangun yang sempurna sehingga tidak mengherankan bayi dapat tidur kapan saja, baik siang maupun malam. Siklus tidur-bangun ini secara bertahap akan membaik dalam tahun pertama hidupnya. Dimana siklus tidur – bangun seperti orang dewasa mulai terbentuk pada bulan kedua atau ketiga. 

Melalui pemijatan, pengaturan pola tidur bayi dapat membaik sehingga bayi dapat tidur lebih lama pada malam hari dan tidur siang lebih sedikit.

3.    Pemijatan terbukti membantu meningkatkan perkembangan otak

Ketika dilahirkan bayi belum memiliki sistem syaraf yang sempurna. Sistem syaraf akan tumbuh pesat di periode 2 hingga 3 tahun pertama hidupnya. Rangsangan sensori alami dari pemijatan dapat membantu pertumbuhan otak bayi untuk menjadi sempurna lebih cepat.

Saat kelahiran, sel – sel syaraf belum berkembang secara sempurna dan masih membutuhkan lapisan myelin yang melindungi sistem syaraf dan meningkatkan komunikasi antara otak dan tubuh. Lapisan myelin merupakan lapisan lemak pembungkus syaraf yang berfungsi seperti insulasi pada kabel listrik. Pertumbuhan lapisan myelin dapat ditingkatkan melalui sentuhan, sehingga akan mempercepat pembentukan sel – sel otak dengan cepat serta meningkatkan kemampuan komunikasi otak-tubuh.

Pemijatan berpengaruh positif pada pertumbuhan bayi dalam hal meningkatkan kemampuan kognitif, meningkatkan kecepatan belajar, dan meningkatkan kemampuan dalam kepekaan dan perhatian.

4.    Pemijatan dapat meningkatkan daya tahan tubuh

Pengaruh positif pemijatan terhadap daya tahan tubuh terpicu melalui rangsangan yang diterima oleh bagian tubuh yang di pijat. Gesekan dan tekanan pada bagian tubuh yang di pijat akan meningkatkan kualitas vagal, sehingga fungsi daya tahan tubuh pun meningkat.

Selain itu, rangsangan pada bagian tubuh melalui pemijatan juga mampu menurunkan hormon pemicu stress (cortisol), sehingga sistem daya tahan tubuh pun dapat meningkat. Cortisol dikenal sebagai hormon perusak sel pembunuh alami, yang merupakan sel penting dalam sistem daya tahan tubuh seseorang.

5.    Pemijatan menjadikan bayi lebih bahagia

Sentuhan dapat mengurangi kecenderungan bayi menjadi rewel, menangis dan merengek. Mengingat pemijatan merupakan satu gerakan sentuhan yang berpola, maka kesehatan bayi dapat ditingkatkan. Bayi yang terbiasa di pijat cenderung memiliki kemampuan sosial yang lebih tinggi. Bayi tersebut cenderung dapat menyapa orang lain melalui kontak mata, senyuman, suara – suara atau gerakan tangan ke orang lainnya.


Manfaat pemijatan bagi orangtua

Manfaat pemijatan tidak saja dinikmati oleh bayi, namun juga oleh para ibu dan ayah yang melakukan pemijatan positif. Sentuhan terbukti merupakan salah satu faktor terpenting dalam perkembangan dini dari hubungan orangtua-bayi.

1.    Meningkatkan jalinan ikatan batin ibu dan bayi melalui pemijatan

Ibu yang melakukan pemijatan pada bayinya dapat mewujudkan ikatan batin dan kedekatan yang lebih baik karena kepekaan seorang ibu menjadi lebih terasah terhadap tanda – tanda yang diberikan bayinya serta meningkatkan interaksi mutual yang positif. Ikatan batin yang baik antara ibu dan bayi melalui pemijatan sebagian disebabkan oleh timbulnya oxytocin akibat rangsangan sentuhan fisik. Oxytocin dikenal juga sebagai “hormon pelukan”, mengingat hormon ini berpengaruh pada tingkah laku ikatan sosial antara ibu dan bayi.

Hormon ini memicu timbulnya perasaan sayang dan mengasihi yang dapat membantu ibu dan anak mewujudkan jalinan ikatan batin. Oxytocin juga mampu meningkatkan pertumbuhan, menurunkan stress dan menciptakan relaksasi.


2.    Pemijatan membantu mewujudkan ikatan batin ayah dan bayi yang lebih baik

Pemijatan adalah salah satu cara efektif dalam mewujudkan suatu ikatan batin antara ayah dan anak. Suatu penelitian menunjukkan bahwa ayah yang memijat bayinya cenderung memiliki ikatan batin ayah-bayi yang lebih kuat. Bayi yang mendapatkan pemijatan dari ayahnya biasanya dapat menyapa ayahnya dengan gerakan positif seperti kontak mata, senyuman, suara – suara maupun gerakan tangan ke arah ayahnya.

Pemijatan membantu para ayah memahami perwatan anak dengan lebih baik dan memiliki kepekaan yang lebih besar dalam merawat serta melibatkan diri dalam kehidupan bayinya. Para ayah disarankan melakukan pemijatan pada bayinya sebagai bentuk kontribusi pada pertumbuhan dini seorang anak.

Sumber :
Baby cara franchise johnson asia pacific (Johnson and johnson), Temukan manfaat pemijatan bagi bayi dan orangtua, 2012.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.